Lingkungan terbaik untuk mantel bulu hingga kering secara alami membutuhkan kondisi berikut:
1. Dingin dan kering: Mantel bulu harus ditempatkan di tempat yang sejuk dan kering jauh dari sinar matahari langsung. Sinar matahari yang kuat dapat menyebabkan kehilangan kelembaban di bulu, membuat rambut rapuh dan mudah pecah.
2. Ventilasi yang baik: Pastikan sirkulasi udara, yang akan membantu bulu mengering dengan cepat dan menghindari udara lembab yang menyebabkan bulu terbentuk. Lingkungan yang berventilasi baik juga dapat mencegah bau dari bau.
3. Suhu sedang: Suhu ideal harus sekitar 15 derajat. Temperatur yang terlalu tinggi atau terlalu rendah tidak kondusif untuk pemeliharaan bulu. Suhu tinggi dapat menyebabkan bulu mengering, sedangkan suhu rendah dapat menyebabkan bulu mengeras.
4. Kelembaban yang tepat: Kelembaban harus dikontrol antara 45%-55%. Kelembaban yang terlalu tinggi akan menyebabkan bulu menjadi lembab, sementara kelembaban yang terlalu rendah akan membuat bulu kering. Humidifier atau dehumidifier dapat ditempatkan di ruangan di mana bulu disimpan untuk menyesuaikan kelembaban.
5. Hindari bahan kimia: Selama proses pengeringan udara, hindari kontak antara bulu dan bahan kimia yang mengandung alkohol, seperti parfum dan kosmetik, yang akan mengeringkan bulu dan mempengaruhi kualitas dan penampilannya.
6. Metode Hanging: Gunakan gantungan bahu lebar untuk menggantung bulu, dan hindari menggunakan gantungan kawat untuk menghindari kerusakan bulu. Pada saat yang sama, pastikan ada cukup ruang di antara bulu untuk menghindari pemerasan dan deformasi.
7. Hindari kantong plastik: Jangan masukkan bulu ke dalam kantong plastik, karena kantong plastik tidak dapat bernapas dan akan mempengaruhi pernapasan bulu. Anda dapat menggunakan penutup sutra atau tas kain untuk menutupi bulu agar tidak masuk.
Melalui langkah-langkah di atas, Anda dapat menciptakan lingkungan pengeringan udara alami yang optimal untuk mantel bulu, sehingga memperluas masa pakainya dan mempertahankan keindahannya.